RAHASIA
MENULIS MUDAH BAGI PEMULA
Sebuah Kata Pengantar dari Guru Blogger Indonesia
Sebuah tulisan akan enak dibaca jika
tulisan memiliki 'ruh' atau 'jiwa'. Cara
terbaik memberikan ruh adalah sebagai penulis, anda harus tahu dalam satu
kalimat, hal apa yang ingin anda sampaikan kepada pembaca. Sebuah buku yang
tebalnya berlembar-lembar pun pada
akhirnya punya satu tema besar yang ingin disampaikan. Hal itulah yang saya
baca dari buku karya ibu Safitri Yuhdiyanti.
Buku Rahasia
Menulis dengan Mudah Bagi Pemula dapat terwujud, adalah buku resume yang dihasilkan
saat era pandemi Covid-19 dari sebuah grup pelatihan Belajar Menulis Online Gelombang 9 bersama Bapak Wijaya
Kusumah, M.Pd. Selama 30 kali pertemuan
kuliah online, para peserta dipertemukan dengan para penerbit buku dan narasumber
luar biasa yang sudah menghasilkan
banyak karya.
Sebelum menulis alangkah baiknya kita
membuat blog terlebih dahulu supaya kita fokus dalam menulis dan penyimpanannya
juga rapi (tidak tercampur dengan konten lain). Blog juga memiliki fitur menu
kategori tulisan sehingga memudahkan mengeksplor isi blog. Selain itu menulis di blog lebih enak dari
pada di facebook, karena tulisan akan mudah dicari walaupun sudah puluhan
tahun.
Menulis adalah suatu keahlian. Tidaklah mudah bagi setiap orang untuk
menuangkan semua yang ada di pikirannya dalam bentuk tulisan. Tentunya bagi penulis yang ingin bisa menulis dan menerbitkan buku,
maka membaca adalah adalah salah satu vitaminnya. Menulis merupakan sebuah
proses yang lambat laun kita akan menyukai tulisan kita sendiri.
Omjay mengingatkan agar kita kembali meluruskan niat untuk
menulis hingga dapat diterbitkan menjadi sebuah buku. Sebuah motivasi awal yang Omjay sampaikan sebelum menyampaikan
materi. Selama ada kemauan di situlah ada jalan dan bukan hanya sertifikat
40 jam yang kita kejar tapi semua peserta dapat menerbitkan buku ber-ISBN.
Bagi penulis pemula tentunya akan merasa gagap saat mau mengawali
merangkum materi. Solusinya adalah
supaya kita saling membaca dan memuat tulisan para peserta di grup ke dalam
blognya. Hal ini diperboleh asalkan
tetap mencantumkan sumbernya. Sebagai
seorang blogger tentunya ada sesuatu yang tidak menyenangkan yaitu di saat tulisan kita diambil orang lain tanpa mencantumkan nama kita.
Pesan Omjay supaya terus saja menulis.
Mulailah menulis yang ringan-ringan saja. Berawal dari menulis 3
alinea. Alinea pembuka yang memikat hati
pembaca. Alinea isi yang terurai
sistematis dan alinea penutup yang membuat orang lain tercerahkan. Menulis
adalah suatu keterampilan yang bisa dilatih dan diajarkan. Ibarat pisau yang harus selalu diasah supaya
tajam saat digunakan.
Salam Blogger Persahabatan
Omjay, Guru Blogger Indonesia
mantap Om, setujuuu
ReplyDeletePada awalnya tertstih- tatih,selanjutnya perlahan-lahan,ngegas sedikit berhenti lagi,karena menanjak sambil nencari ide,kemudian jalan lagi,mulai lancar sedikit- sedikit,semoga seterusnya lancar,asal mau menulis setiap hari,kita buktikan apa yang terjadi.
ReplyDeleteMantab..bun..
ReplyDeleteIkatlah ilmu dengan menulis (Ali bin Abi Thalib)
ReplyDeleteTerima kasih Omjay semoga saya bisa mengikuti jejak para penulis hebat
ReplyDeleteMantap. Selamat Ibu. Telah lahir bukunya. Semoga bisa mengikuti jejaknya
ReplyDeleteTerima kasih Bu Fatimah atas motivasinya juga
ReplyDelete